Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Pihak Sekolah SDN Benangka 1 Lakukan Klarifikasi Atas Tuduhan Pungli

| Juni 15, 2024 WIB |


Bangkalan, Treenews.id - Pihak sekolah SDN Benangka 1 memberikan klarifikasi atas dugaan pungutan liar yang dilakukan oleh salah satu tenaga pendidik kelas VI di sekolah tersebut.

Sebelumnya sempat diberitakan oleh salah satu media online yang berisi dugaan pungutan liar oleh salah satu tenaga pendidik kelas VI dengan dalih untuk kegiatan perpisahan siswa-siswi kelas VI.

Namun, hal tersebut di bantah oleh tenaga pendidik tersebut, Rini Iswati mengatakan, bahwa sebelumnya ia telah menjelaskan kepada wali murid kelas VI setelah diadakan ujian akan di adakan perpisahan sekolah yang pastinya terdapat biaya. Namun kegiatan tersebut bukan bersifat paksaan.

"Memang setiap tahun pasca ujian kelas VI itu kami rutin mengadakan kegiatan perpisahan dengan siswa-siswi dan juga beberapa wali murid dan alhamdulillah di tahun-tahun sebelumnya berjalan lancar," Ujarnya, Rabu (12/06/24).

Sebelumnya kegiatan tersebut memang belum dirapatkan pihak sekolah dengan wali murid dikarenakan saat itu kepala sekolah sedang sakit, sehingga hanya sekedar pembicaraan dari mulut ke mulut. Namun rapat pembahasan perpisahan siswa-siswi kelas VI berencana akan dilaksanakan pada Jum'at (14/06/24).

"Untuk biaya keseluruhan termasuk konsumsi, sewa toga dan sebagainya itu sudah dapat persetujuan dari kepala sekolah dengan anggaran 6 juta rupiah. Namun wali murid yang berjumlah 22 orang itu hanya membayar Rp 150 ribu sehingga sisanya akan menggunakan biaya sumbangsih dari para guru," Tuturnya.

Salah satu Wali Murid Kelas VI, Matun mengungkapkan bahwa dirinya merasa tidak keberatan dengan adanya kegiatan perpisahan kelas VI tersebut. Sebab, kegiatan tersebut berlangsung rutin setiap tahunnya.

"Kami tidak berat dengan adanya kegiatan rutin ini. Karena acara ini bisa menjadi momen yang tak terlupakan oleh murid murid kelas VI yang akan berpisah dengan temannya. Selain itu untuk biaya juga tidak memberatkan kami karena guru guru juga menyisihkan sebagian rejekinya untuk kegiatan ini," Ucapnya.

Sementara itu, Kepala Sekolah SDN Benangka 1, Sjamsuddin menyayangkan atas tuduhan yang dilakukan kepada sekolahnya tersebut. Karena kegiatan perpisahan siswa-siswi kelas VI rutin terlaksana setiap tahunnya dan tidak bersifat memaksa, selain itu untuk biaya sudah mendapatkan persetujuan dari pada wali murid.

"Saya selaku kepala sekolah merasa keberatan atas fitnah terhadap kami ini, karena juga permasalahan ini juga sampai ke atas dan tanpa konfirmasi kepada tenaga pendidik kami," Tukasnya.

"Kami ingin setidaknya ada pemulihan nama baik, karena yang diberitakan itu tidak betul, karena kami tidak pernah memaksa murid dan wali murid untuk mengikuti kegiatan perpisahan sekolah. Jadi kami harap ada itikad baik kepada kami yang merasa dirugikan," Pungkasnya.

_(Ga/Sat/Luv)_
TUTUP IKLAN
TUTUP IKLAN
×
Berita Terbaru Update